Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe sama dalam
urutan tertentu yang menggunakan nama yang sama. Dengan menggunakan
array, sejumlah variabel dapat memakai nama yang sama. Letak atau posisi dari
elemen array ditunjukkan oleh suatu index. Dilihat dari dimensinya array dapat
dibagi menjadi Array dimensi satu, array dimensi dua dan array multi-dimensi.
Bentuk Umum pendeklarasian array :





Contoh :

int nil[5];

Nilai suatu variabel array dapat juga diinisialisasi secara langsung pada saat
deklarasi, misalnya:

int nil[5] = { 1,3,6,12,24 };

Maka di penyimpanan ke dalam array dapat digambarkan sebagai berikut:



 


 
Mengakses nilai array
Untuk mengakses nilai yang terdapat dalam array, mempergunakan sintak:
nama_array[index];

Pada contoh di atas, variabel nil memiliki 5 buah elemen yang masing-masing
berisi data. Pengaksesan tiap-tiap elemen data adalah:



Misal, untuk memberikan nilai 75 pada elemen ke 3, maka pernyataannya
adalah:

nil[2] = 75;


atau jika akan memberikan nilai array kepada sebuah variabel a, dapat ditulis:

a = nil[2]

Contoh Penerapan:

Misalkan kita memiliki sekumpulan data ujian seorang siswa, ujian
pertama bernilai 90, kemudian 95,78,85. Sekarang kita ingin menyusunnya
sebagai suatu data kumpulan ujian seorang siswa. Dalam array kita
menyusunnya sebagai berikut:

ujian[0] = 90;
ujian[1] = 95;
ujian[2] = 78;
ujian[3] = 85;

Empat pernyataan diatas memberikan nilai kepada array ujian. Tetapi
sebelum kita memberikan nilai kepada array, kita harus mendeklarasikannya
terlebih dahulu, yaitu :

int ujian[4];

Perhatikan bahwa nilai 4 yang berada didalam tanda kurung menujukkan
jumlah elemen larik, bukan menunjukkan elemen larik yang ke-4. Jadi elemen
larik ujian dimulai dari angka 0 sampai 3. Pemrogram juga dapat
menginisialisasi larik sekaligus mendeklarasikannya, sebagai contoh :

int ujian[4] = {90,95,78,85};

contoh progaram 1


#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
//inisialisasi array
// int ujian[5]= {90,95,78,85};
int ujian[5];
//input data ke array
for (int k=0;k<5;k++)
{
cout<<"masukkan data nilai ujian["<<k<<"] = ";
cin>>ujian[k];
}
//tampil data array
for (int j=0;j<5;j++)
{
cout<<"data nilai ujian["<<j<<"] = "<<ujian[j]<<endl;
}
getch();
}

 contoh program 2:

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
float data[5];
float rata, total = 0;
//input data ke array
for (int k=0;k<5;k++)
{
cout<<"masukkan data["<<k<<"] = ";
cin>>data[k];
}
//menghitung total nilai pada array
for (int j=0;j<5;j++)
{
total = total + data[j];
}
//menghitung rata - rata
rata = total / 5;
cout<<"rata - rata data pada array = "<<rata<<endl;
getch();
}


contoh program 3:


#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int data[10] = {4, 1, 0, -9, 8, 5, -1, 2, 3, -7};
int elemen, ketemu, x;
cout << "Data yang dicari : ";
cin >> x;
ketemu = 0;
for(elemen=0; elemen<= 9; elemen++)
{
if (data[elemen] == x)
{
ketemu = !ketemu;
break;
}
}
if (ketemu == 0)
cout << "Data tidak ditemukan ";
else
cout << "Data ada di elemen : " << elemen;
getch();
}

Database adalah sekumpulan data dan prosedur yang memiliki struktur sedemikian rupa sehingga mudah dalam menyimpan, mengatur dan menampilkan data.

1.      Beberapa Database  yang saya ketahui saat ini yaitu:     
       Ms Access, MySql,SQL Server,Postgre Dan Oracle.
Semuanya mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Di sini saya akan          menjelaskan sedikit mengenai perbedaan di antara ke-5  Database tersebut :
Kelebihan dan Kekurangan Ms. Access :
  • Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien atau server.
  • Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL). Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
Kelebihan Dan Kekurangan MySql :

Kelebihan :
  • Dapat bekerja di beberapa platform yang berbeda, seperti LINUX, Windows, MacOS dll.
  • Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.
  • Memiliki lebih banyak type data seperti : signed/unsigned integer yang memiliki panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB, DATE, TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe ENUM.
  • Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan ORDER BY. Mendukung terhadap fungsi penuh ( COUNT ( ),COUNT (DISTINCT), AVG ( ), STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND MIN ( ) ).
  • Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan sintak ODBC.
  • Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program). Semua fungsi ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk connect ke MySQL server.
  • Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk portabilitas.
  • Kita dapat menggabungkan beberapa table dari database yang berbeda dalam query yang sama.
  • Ditulis dengan menggunakan bahasa C dan C++. Diuji oleh compiler yang sangat jauh berbeda.
  • Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta mengujinkan ‘Host-Based’ Verifikasi.
  • Open Source dan gratis didownload.
  • Lebih hemat resource memory (dibandingkan database lain)
Kekurangan :
  • Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti visual basic, delphi, dan foxpro, mysql kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai dengan koneksi dari program visual tersebut, dan ini yang menyebabkan mysql jarang dipakai dalam program visual.
  • Data yang ditangani belum begitu besar.
Kelebihan Dan Kekurangan Oracle :
Kelebihan:
  • Ketika kita mengakses database dan kemudian ada kejadian seperti listrik mati misalnya maka data yang sudah kita simpan tidak rusak/hilang.
  • Database Clusters, dengan menggunakan teknologi Real Application Clusters (RAC). Salah satu fungsi dari RAC adalah memberikan perlindungan terhadap kelangsungan data dalam perusahaan sehingga apabila terjadi crash pada salah satu server database, maka tidak akan mempengaruhi kinerja perusahaan. Hal ini disebabkan karena teknologi RAC memungkinkan untuk membuat beberapa database server menjadi seolah-olah satu database server, sehingga apabila ada database server yang down, kinerja database server tersebut akan di-take over oleh server-server yang lain.
  • Row-Level Locking, fitur ini dapat melakukan lock tidak hanya pada table-level saha, akan tetapi dimungkinkan untuk melakukan lock lebih jauh lagi sampai pada row-level. Sehingga user-user dapat melakukan akses data dalam suatu tabel secara bersamaan, lebih cepat dan lebih akurat.
  • Data Partitioning, Oracle memungkinkan kita untuk melakukan partisi ke suatu tabel maupun indeks. Hal ini akan dapat meningkatkan kemampuan kita untuk dalam melakukan manajemen data.
  • Oracle OLAP (Integrated Online Analytical Processing), Oracle memiliki fungsi OLAP (yang sebelumnya hanya dapat kita temui pada OLAP database) yang terintegrasi dengan baik ke dalam relational database, sehingga kita tidak memerlukan database lain selain Oracle itu sendiri.
  • Oracle Data Mining & Data Warehousing, fitur ini memberikan kemudahan bagi perusahaan yang ingin men-develop aplikasi Business Intellegent yang bertujuan untuk membantu eksekutif perusahaan dalam menentuksan strategi perusahaan berdasarkan analisis data yang di-generate oleh Oracle Data Mining.
  • Virtual Private Database, fitur ini memberikan dan meningkatkan fleksibilitas jaminan security sampai pada row-level security. Hal ini akan membuat aplikasi kita menjadi semakin aman sewaktu kita melakukan transaksi melalui Internet.
  • Intelegent Self-Managing, untuk para DBA, fitur ini akan membuat proses database tuning dan database manajemen menjadi lebih mudah.
  • Flashback Query, fitur ini memungkinkan kita untuk melihat status data kita mundur beberapa waktu (flash back) sampai batas yang kita tentukan, sehingga apabila terjadi kesalahaan data pada waktu yang lalu, maka kita dapat melakukan koreksi tanpa harus melakukan database recovery.
Kekurangan : 
  • Penggunaan Oracle sangat memakan banyak biaya, mulai dari device sampai diperlukannya DBA yang handal.
v  Kelompok Prosedural: yang membutuhkan pemakai untuk menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan dan bagaimana untuk mendapatkannya contoh MySql,Ms Acces, dbase III, foxbase,Oracle

v  Kelompok Non procedural : yang membutuhkan pemakai untuk menspesikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa menspesifikasikan bagaimana untuk mendapatkannya. Contoh  SQL, QBE.

2.       Perbedaan Traditional File Management (FMS) dengan DBMS :

Ø   Traditional File Management (FMS)
o   Bersifat Program Oriented.
o   Bersifat Kaku.
o   Terjadi kerangkapan data dan tidak Terjaminya keselarasan data (data Inkonsistensi )

Ø   Data Base Management Sistem (DBMS)
o   Bersifat data Oriented.
o   Bersifat luwes/fleksibel
o   kerangkapan ata serta keselarasan data dapat terkontrol.

3.      Yang Saya Ketahui Tentang Web Database Yaitu :

ü  Tempat penyimpanan (repositories) database atau informasi yang secara dinamis berinteraksi dengan halaman Web.
ü  Membantu komunikasi antara Web server dan Database.dan memungkinkan pemakai menerbitkan atau mengumpulkan informasi dari manapun.
ü  Web Database merupakan bentuk arsitektur dari client/server.
ü  Web sebagai sistem client/server menggunakan protokol HTTP untuk melakukan pertukaran data antara webserver dan browser.




1.      Perbedaan antara Basis Data, Sistem Basis Data dengan Relasional Data Base

basisdata,  

kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS)

  basis data relasional atau  relational database management system (RDBMS)  sebuah program komputer (atau secara lebih tipikal adalah seperangkat program komputer) yang dirancang untuk mengatur/memanajemen sebuah basis data sebagai sekumpulan data yang disimpan secara terstruktur, dan melakukan operasi-operasi atas data atau atas permintaan penggunanya. Contoh penggunaan DBMS ada banyak sekali dan dalam berbagai bidang kerja, misalnya akuntansi, manajemen sumber daya manusia, dan lain sebagainya

Soal 1 (Resume) 

konsep Dasar

KONSEP DASAR SISTEM DATABASE adalah Suatu system penyusunan dan pengelolaan record-record dengan menggunakan komputer, dengan tujuan untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan, sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk kepentingan proses pengambilan keputusan.
 
Pengertian Database (DB)
DATABASE terdiri dari dua kata yaitu "data" dan "base/basis". Data adalah informasi yang berbentuk digital baik suara,gambar,video,tulisan atau gabungan dari semua itu. Base/basis adalah kumpulan/organisasi. Jadi database/ basis data adalah kumpulan informasi yang terstuktur rapi dan memiliki hubungan antar satu sama lain yang dibuat dengan komputer menggunakan metode tertentu sehingga menghasilkan suatu informasi yang memudahkan penggunannya. Dalam sebuah organisasi atau kelompok pasti ada ketua kelompok dan didalamnya ada struktur organisasi, data pegawai, pendapatan dll, sama seperti basis data yang di dalamnya terdapat data-data yang disusun rapih untuk memudahkan para pengguna data menggunakan informasi tersebut. Karena dalam database semua data terstruktur dan saling terhubung, hal ini memudahkan kita untuk membuat dan melihat informasi dalam database itu.

Komponen Dasar Pembentuk Database
Komponen Database ada 4 yaitu :

    1. DATA ;
      • Data berupa informasi yang disimpan dalam database.
    2. HARDWARE;
      • Hardware(Perangkat Keras) yang digunakan untuk membuat input,proses, dan output database. Contohnya : Keyboard, CPU, Monitor, Printer dan perangkat keras lain.
    3. SOFTWARE;
      • Software(Perangkat Lunak) yang digunakan dalam database, program yang pernah saya gunakan untuk membuat database disini yaitu CMD, PHP-MySQL, XAMPP.
    4. USER (Pemakai);
      • Yaitu Saya sendiri,Mahasiswa Amik Wahana Mandiri Dan masyarakat  Umum
KEY
KEY adalah elemen record yang digunakan untuk menemukan record pada waktu akses
Jenis-jenis KEY ada Primary KEY, Secondary KEY, Candidate KEY, Alternate KEY, Composite KEY, Foreign KEY

Soal 2

1. Primary Key dan Secondary Key

2. Candidate Key, Primary Key dan Alternate Key


3. Composite Key




4. Primary Key dan Foreign Key
 


5. Yang saya ketahui tentang Field/Atribut, Record/Tuple dan file/Tabel, ditunjukan dengan Tabel


6. Apa yang Saudara ketahui tentang DataBase dan DataBase Manajemen Sistem


Database Management/Sistem Database,
terdiri dari sejumlah file serta program-program untuk mengelola file-file tersebut. File Management System, digunakan untuk mengelola file-file independen, yaitu membantu aktifitas misalnya entry. Database Management System, membantu user dalam mengelola data yang saling terkait yang disimpan didalam beberapa file yang terpisah

7. Sebutkan macam2 database yang digunakan dalam aplikasi komputer, sebutkan kelemahan dan kelebihan dari masing-masing database tsb

Ada 3 jenis data pada system database, yaitu:

  • Data operasional dari suatu organisasi, berupa data yang disimpan didalam database.
  • Data masukan (input data), data dari luar sistem yang dimasukan melalui peralatan input (keyboard) yang dapat merubah data operasional.
  • Data keluaran (output data), berupa laporan melalui peralatan output (screen, printer) sebagai hasil dari dalam system yang mengakses data operasional.

KEUNTUNGAN PEMAKAIAN SISTEM DATABASE :
    1. Terkontrolnya kerangkapan data dan inkonsistensi
    2. Terpeliharanya keselarasan data
    3. Data dapat dipakai secara bersama-sama
    4. Memudahkan penerapan standarisasi
    5. Memudahkan penerapan batasan - batasan pengamanan.
    6. Terpeliharanya intergritas data
    7. Terpeliharanya keseimbangan atas perbedaan kebutuhan data dari setiap aplikasi
    8. Program / data independent
KERUGIAN PEMAKAIAN SISTEM DATABASE :
    1. Mahal dalam implementasinya
    2. Rumit / komplek
    3. Penanganan proses recorvery & backup sulit
    4. kerusakan pada system basis data dapat mempengaruhi departemen yang terkait
    5. dan lain sebagainya.
PENJELASAN :


  • Primary Key adalah Field yang mengidentifikasikan sebuah record dalam file (Bersifat unik).
  • Secondary Key adalah Field yang mengidentifikasikan sebuah record dalam file (Tidak bersifat unik).
  • Candidate Key adalah Field-field yang bisa dipilih (dipakai) menjadi primary key.
  • Alternate key adalah Candidate key yang tidak terpilih menjadi primary.
  • Composite Key adalah Primary key yang dibentuk dari beberapa field.
  • Foreign Key adalah Field yang bukan key, tetapi adalah key pada file yang lain.